Anda sering berbelanja online di Shopee, Anda mungkin sudah familiar dengan berbagai layanan pengiriman yang ditawarkan oleh platform e-commerce tersebut.
Salah satu layanan pengiriman yang baru-baru ini diluncurkan oleh Shopee adalah JNE JTR Cashless, yang merupakan layanan khusus untuk mengirim barang dalam jumlah atau volume yang besar melalui darat dan laut dengan harga yang kompetitif.
Lalu, berapa lama pengiriman JNE JTR Shopee? Apa saja syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi? Bagaimana cara menggunakannya?
Apa itu JNE JTR Cashless?
JNE JTR Cashless adalah singkatan dari JNE Trucking Cashless, yang merupakan layanan pengiriman kargo dalam jumlah besar menggunakan armada truk milik JNE yang pembayarannya dilakukan secara non-tunai.
Layanan ini berlaku untuk pengiriman nasional, baik melalui darat maupun laut. JNE JTR Cashless merupakan salah satu fitur baru di Shopee yang memudahkan penjual dan pembeli dalam mengirim dan menerima barang dengan ukuran yang jauh lebih besar dari paket yang biasanya dikirim, seperti sepeda motor, perabotan rumah tangga, alat-alat berat, dan lain-lain.
Lama Pengiriman JNE JTR Shopee
Lama pengiriman JNE JTR Shopee tergantung pada beberapa faktor, seperti jarak antara lokasi pengirim dan penerima, kondisi cuaca, kondisi jalan, dan lain-lain.
Namun, secara umum, berikut adalah estimasi lama pengiriman JNE JTR Shopee berdasarkan zona pengiriman:
- Zona 1 (Jawa dan Bali): 2-4 hari kerja
- Area 2 (Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua): 4-7 hari kerja
- Zona 3 (Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, dan Kepulauan Seribu): 5-8 hari kerja
Untuk mengetahui status pengiriman JNE JTR Shopee, Anda dapat melacaknya melalui aplikasi Shopee atau website JNE dengan memasukkan nomor resi yang diberikan oleh sistem Shopee.
Syarat dan Ketentuan JNE JTR Shopee
Sebelum menggunakan layanan JNE JTR Shopee, ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh penjual dan pembeli, antara lain:
Baca Juga : Biaya Packing Kardus Dan Bubble Wrap JNE
- Berat kiriman minimal 10 kg dan maksimal 1.000 kg per koli
- Dimensi kiriman maksimal 200 cm x 120 cm x 100 cm per koli
- Nilai barang maksimal Rp 50.000.000 per koli
- Yang dikirim harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku di JNE, seperti tidak mengandung bahan berbahaya, mudah pecah, mudah rusak, atau mudah busuk
- Harus diasuransikan dengan biaya sebesar 0,2% dari nilai barang ditambah biaya admin Rp 5.000
- Barang yang dikirim harus dipacking dengan baik dan aman sesuai dengan jenis barangnya
- Penjual dan pembeli harus menyertakan dokumen yang diperlukan, seperti invoice, surat jalan, surat kuasa, dan lain-lain
Cara Menggunakan JNE JTR Shopee
Untuk menggunakan layanan JNE JTR Shopee, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih produk yang ingin dibeli di Shopee dan masukkan ke keranjang belanja
- Pilih opsi pengiriman JNE JTR Cashless dan masukkan alamat pengiriman yang lengkap dan benar
- Lakukan pembayaran sesuai dengan metode yang dipilih
- Tunggu konfirmasi dari penjual bahwa barang sudah siap dikirim
- Kurir JNE datang menjemput barang di lokasi penjual atau antar barang ke counter JNE terdekat
- Barang sampai di lokasi penerima dan konfirmasi penerimaan barang di aplikasi Shopee
Baca Juga : Biaya Packing Kayu JNE : Syarat dan Cara Order
Penyebab Pengiriman Kargo Lebih Lama
Pengiriman kargo adalah layanan pengiriman barang dalam jumlah atau ukuran yang besar, seperti alat berat, perabotan, sepeda motor, dan lain-lain.
Kargo biasanya menggunakan transportasi darat atau laut, yang membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan dengan transportasi udara. Selain itu, pengiriman kargo juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti urgensi, tarif, jarak, cuaca, kondisi jalan, dan lain-lain.
Berdasarkan hasil pencarian web, estimasi waktu pengiriman kargo berkisar antara 3 sampai 15 hari kerja, tergantung pada zona pengiriman.
Kelemahan Pengiriman Kargo
Kelemahan pengiriman kargo adalah layanan pengiriman barang dalam jumlah atau ukuran yang besar, seperti alat berat, perabotan, sepeda motor, dan lain-lain. Pengiriman kargo biasanya menggunakan transportasi darat, laut, atau udara, yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Baca Juga : Biaya Packing Kayu J&T : Syarat Benarkah Wajib Asuransi?
Lama waktu pengiriman. Pengiriman kargo biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan pengiriman reguler, terutama jika menggunakan jalur laut atau udara. Hal ini disebabkan oleh proses bongkar muat, penyesuaian jadwal, cuaca, dan kondisi jalan yang tidak menentu.
Biaya operasional yang tinggi. Pengiriman kargo juga memerlukan biaya operasional yang lebih tinggi, seperti biaya asuransi, biaya administrasi, biaya tambahan untuk barang berat atau berdimensi besar, dan lain-lain. Biaya ini bisa berbeda-beda tergantung pada jenis barang, zona pengiriman, dan layanan yang dipilih.
Dokumen yang rumit. Pengiriman kargo juga membutuhkan dokumen yang lebih rumit dan lengkap, terutama jika melibatkan pengiriman lintas negara.
Dokumen ini bisa meliputi invoice, surat jalan, surat kuasa, bill of lading, surat muatan udara, dan lain-lain. Dokumen ini harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku di negara asal dan tujuan.
Baca Juga : Biaya Kirim TV Lewat J&T Siapkan Uang Segini
Resiko kerusakan atau kehilangan barang. Pengiriman kargo juga memiliki resiko yang lebih besar terhadap kerusakan atau kehilangan barang, karena barang harus melewati banyak proses dan tempat sebelum sampai ke tujuan.
Hal ini bisa disebabkan oleh faktor manusia, alam, atau teknis. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa barang dikemas dengan baik dan aman, serta diasuransikan dengan nilai yang sesuai.