Kosmetik adalah produk yang digunakan untuk merawat, mempercantik, atau mengubah penampilan kulit, rambut, kuku, dan gigi.
Sangat populer di kalangan wanita maupun pria, karena dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kesehatan kulit.
Namun, tidak semua kosmetik yang beredar di pasaran aman dan berkualitas. Ada banyak kasus kosmetik palsu, ilegal, atau berbahaya yang dapat menimbulkan efek samping seperti iritasi, alergi, infeksi, bahkan kanker.
Untuk itu, penting bagi kita sebagai konsumen untuk mengetahui cara mengecek BPOM kosmetik asli atau palsu. BPOM adalah singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, yaitu lembaga pemerintah yang bertugas mengawasi dan mengatur peredaran produk obat dan makanan termasuk kosmetik di Indonesia.
BPOM memiliki kewenangan untuk memberikan izin edar, melakukan pengujian, pengawasan, penindakan, serta memberikan informasi kepada masyarakat tentang produk obat dan makanan.
Tanda produk sudah BPOM?
Produk sudah BPOM adalah memiliki nomor registrasi BPOM yang tertera pada kemasan produk. Nomor registrasi BPOM adalah bukti bahwa produk tersebut telah lolos uji dan aman untuk digunakan.
Nomor registrasi BPOM terdiri dari 2 huruf dan 11 angka, misalnya NA18191234567 untuk kosmetik nasional atau NB18191234567 untuk kosmetik impor.
Untuk memastikan keaslian nomor registrasi BPOM, kita dapat melakukan cek online melalui situs resmi BPOM atau aplikasi BPOM Mobile yang dapat diunduh di Google Play Store atau App Store. Caranya adalah dengan memasukkan nomor registrasi BPOM pada kolom pencarian dan menekan tombol cari atau enter.
Jika nomor registrasi BPOM ditemukan dan sesuai dengan produk yang kita miliki, maka akan muncul informasi detail tentang produk tersebut seperti nama, merek, produsen, komposisi, manfaat, dll. Jika tidak, maka kemungkinan besar produk tersebut palsu atau ilegal.
Produk asli juga memiliki harga yang sesuai dengan kualitasnya dan tidak terlalu murah. Produk asli juga memiliki aroma yang wangi, segar, dan sesuai dengan jenisnya.
Juga memiliki tekstur yang halus, lembut, dan mudah diratakan. Produk asli juga memiliki warna yang cerah, natural, dan sesuai dengan gambar atau deskripsi.
Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu
Salah satu cara yang dapat kita lakukan untuk mengecek BPOM kosmetik asli atau palsu adalah dengan melihat nomor registrasi BPOM pada kemasan produk.
Nomor registrasi BPOM adalah tanda bahwa produk tersebut sudah lolos uji dan dipastikan aman untuk digunakan.
Biasanya terletak di bagian belakang atau di bawah kemasan produk kosmetik. Urutan nomor terdiri dari 2 huruf dan 11 angka.
Contoh nomor registrasi BPOM kosmetik:
- NA18191234567 (NA = Nomor Registrasi Kosmetik Nasional)
- NB18191234567 (NB = Nomor Registrasi Kosmetik Impor)
Jika kita ingin memastikan keaslian nomor registrasi BPOM tersebut, kita dapat melakukan cek online melalui situs resmi BPOM atau aplikasi BPOM Mobile yang dapat diunduh di Google Play Store atau App Store.
Caranya adalah sebagai berikut:
- Masuk ke situs cekbpom.pom.go.id atau buka aplikasi BPOM Mobile.
- Masukkan nomor registrasi BPOM pada kolom pencarian.
- Klik tombol cari.
- Akan muncul informasi detail tentang produk kosmetik tersebut seperti nama produk, merek, produsen, negara asal, komposisi, manfaat, dll.
- Jika nomor registrasi BPOM tidak ditemukan atau tidak sesuai dengan produk kosmetik yang kita miliki, maka kemungkinan besar produk tersebut palsu atau ilegal.
Kemasan Kosmetik Asli atau palsu
Selain melihat nomor registrasi BPOM, ada beberapa hal lain yang dapat kita perhatikan untuk mengecek BPOM kosmetik asli atau palsu, yaitu:
Kemasan:
Kemasan produk kosmetik asli biasanya rapi, bersih, tidak cacat, tidak mudah rusak, dan memiliki label yang jelas dan lengkap. Kemasan produk kosmetik palsu biasanya buruk, kotor, mudah sobek, dan memiliki label yang samar-samar atau tidak lengkap.
Harga:
Harga produk kosmetik asli biasanya sesuai dengan kualitasnya dan tidak terlalu murah. Harga produk kosmetik palsu biasanya sangat murah dan tidak masuk akal.
Aroma:
Aroma produk kosmetik asli biasanya wangi, segar, dan sesuai dengan jenisnya. Aroma produk kosmetik palsu biasanya menyengat, bau apek, atau tidak sesuai dengan jenisnya.
Tekstur:
Tekstur produk kosmetik asli biasanya halus, lembut, dan mudah diratakan. Tekstur produk kosmetik palsu biasanya kasar, lengket, atau sulit diratakan.
Warna:
Warna produk kosmetik asli biasanya cerah, natural, dan sesuai dengan gambar atau deskripsi. Warna produk kosmetik palsu biasanya pudar, aneh, atau tidak sesuai dengan gambar atau deskripsi.
Demikianlah cara mengecek BPOM kosmetik asli atau palsu yang dapat kita lakukan sebagai konsumen cerdas dan bijak.
Jangan sampai kita tertipu oleh produk kosmetik palsu yang dapat membahayakan kesehatan dan kecantikan kita.
Selalu cek BPOM kosmetik sebelum membeli dan menggunakan produk kosmetik. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih telah membaca.
