Contoh Membuat Pembukuan Akuntansi Debit Kredit

Pembukuan akuntansi adalah proses mencatat, mengelompokkan, dan menyajikan transaksi keuangan suatu entitas secara sistematis.

Di dalam pembukuan akuntansi, terdapat konsep dasar yang penting, yaitu debit dan kredit. Debit dan kredit adalah istilah dalam akuntansi yang digunakan untuk mencatat perubahan nilai di akun-akun keuangan.

Pembukuan Akuntansi Debit Kredit

Berikut adalah contoh tabel pembukuan akuntansi dengan kolom debit dan kredit:

No. Akun Debit (Dr) Kredit (Cr)
1 Kas 10.000.000
2 Persediaan 5.000.000
3 Utang Dagang 8.000.000
4 Peralatan 3.000.000
5 Modal 10.000.000
6 Pendapatan Jasa 15.000.000
7 Beban Gaji 2.000.000
8 Kas 7.000.000

Penjelasan transaksi di atas:

  1. Perusahaan menerima kas sebesar 10.000.000 sebagai modal awal usaha.
  2. Pembelian persediaan barang dagangan dengan membayar tunai sebesar 5.000.000.
  3. Pembelian peralatan dengan membayar tunai sebesar 3.000.000.
  4. Penjualan jasa kepada pelanggan dengan kredit sebesar 15.000.000.
  5. Perusahaan menerima utang dagang dari pemasok sebesar 8.000.000.
  6. Pembayaran gaji karyawan dengan kas sebesar 2.000.000.
  7. Pelanggan membayar tagihan hutang atas penjualan jasa sebesar 7.000.000.

Dalam tabel tersebut, setiap transaksi memiliki entri yang sesuai dalam kolom debit dan kredit. Jumlah total nilai di kolom debit harus sama dengan jumlah total nilai di kolom kredit. Prinsip “debit sama dengan kredit” selalu berlaku dalam pembukuan akuntansi.

Penting untuk diingat bahwa dalam sistem pembukuan berbasis akrual, pendapatan dan beban dicatat pada saat transaksi terjadi, bukan pada saat uang bergerak (kas).

Sedangkan dalam sistem pembukuan berbasis kas, pendapatan dan beban dicatat saat uang diterima atau dibayarkan.

Penggunaan debit dan kredit dalam pembukuan akuntansi akan selalu berpasangan dan seimbang. Setiap transaksi harus memiliki setidaknya satu entri debit dan satu entri kredit dengan jumlah yang sama, sehingga total debit sama dengan total kredit.

Baca juga : 5 Program Komputer Akuntansi Bisa Untuk Android Gratis

Contoh keseluruhan transaksi

Pembukuan Akuntansi Debit Kredit

Pembelian barang dagangan secara tunai sebesar $500: Debit: Persediaan $500 Kredit: Kas $500

Penjualan barang secara tunai sebesar $700: Debit: Kas $700 Kredit: Pendapatan Penjualan $700

Penggunaan akun debit dan kredit tersebut membantu menyusun laporan keuangan, seperti laporan laba rugi (income statement) dan neraca (balance sheet), yang memberikan gambaran tentang kinerja keuangan suatu entitas dalam periode tertentu.

Yang dimaksud dengan debit dan kredit

Dalam konteks pembukuan akuntansi, debit dan kredit adalah istilah yang digunakan untuk mencatat perubahan nilai dalam akun-akun keuangan suatu entitas.

25 Aplikasi Pembukuan Usaha kecil Tanpa Biaya

Debit dan kredit adalah prinsip dasar dalam sistem pembukuan berbasis akuntansi dan menjadi bagian integral dari metode pencatatan transaksi keuangan.

Debit:

  1. Debit adalah sisi kiri dari suatu akun dalam jurnal atau buku besar.
  2. Peningkatan dalam aset dan beban dicatat sebagai debit.
  3. Penurunan dalam ekuitas dan pendapatan dicatat sebagai debit.
  4. Singkatnya, debit digunakan untuk mencatat hal-hal seperti pembelian aset, pembayaran beban, dan penurunan ekuitas.

Contoh penggunaan debit:

  • Ketika Anda melakukan pembelian persediaan barang dagangan secara tunai, Anda akan mencatat peningkatan persediaan (aset) sebagai debit.
  • Ketika Anda membayar gaji karyawan, Anda akan mencatat pengurangan kas (aset) sebagai debit.

Kredit:

  1. Kredit adalah sisi kanan dari suatu akun dalam jurnal atau buku besar.
  2. Peningkatan dalam ekuitas dan pendapatan dicatat sebagai kredit.
  3. Penurunan dalam aset dan beban dicatat sebagai kredit.
  4. Singkatnya, kredit digunakan untuk mencatat hal-hal seperti penjualan, penerimaan pendapatan, dan penurunan aset.

Contoh penggunaan kredit:

  • Ketika Anda melakukan penjualan barang dagangan secara tunai, Anda akan mencatat peningkatan kas (aset) sebagai kredit.
  • Ketika Anda menerima pendapatan dari pelanggan, Anda akan mencatat peningkatan pendapatan sebagai kredit.

Penting untuk diingat bahwa setiap transaksi dalam sistem pembukuan berbasis akuntansi selalu mencatat setidaknya satu entri debit dan satu entri kredit.

Baca juga : Contoh Pembukuan Penjualan Makanan Tabel Plus Video

Jumlah total debit harus selalu sama dengan jumlah total kredit. Prinsip ini dikenal sebagai prinsip “debit sama dengan kredit” dan merupakan fondasi yang mendasari integritas dan akurasi dalam pembukuan akuntansi.

Apakah piutang termasuk debit?

Piutang adalah istilah akuntansi yang mengacu pada tagihan atau klaim atas jumlah uang yang harus diterima oleh suatu perusahaan dari pihak lain, seperti pelanggan atau klien, sebagai hasil dari penjualan barang atau jasa secara kredit.

Artinya, perusahaan memberikan barang atau jasa kepada pelanggan dengan janji pembayaran di masa mendatang.

Dalam pembukuan akuntansi, piutang dicatat sebagai aset dan dicatat dalam rekening piutang (misalnya, “Piutang Usaha” atau “Piutang Dagang”).

Baca juga : Contoh Membuat Pembukuan Penjualan Minuman Sederhana

Ketika perusahaan menjual barang atau jasa dengan kredit, maka akan terjadi peningkatan nilai dalam rekening piutang, yang merupakan aset yang diharapkan akan menghasilkan aliran kas masuk di masa mendatang.

Untuk mencatat penjualan secara kredit (piutang), entri akuntansi akan mencatat peningkatan piutang sebagai berikut:

  • Debit: Piutang Usaha (mencatat peningkatan aset piutang)
  • Kredit: Pendapatan Penjualan (mencatat pendapatan dari penjualan)

Seiring waktu, ketika piutang tersebut dibayarkan oleh pelanggan, piutang akan berkurang, dan akan ada entri akuntansi yang mencatat penurunan nilai dalam rekening piutang:

  • Debit: Kas (mencatat aliran kas masuk dari piutang yang dibayar)
  • Kredit: Piutang Usaha (mencatat penurunan aset piutang)

Baca juga : Contoh Membuat Tabel Pembukuan Penjualan Harian Makanan

Jadi, singkatnya, piutang adalah aset yang dicatat sebagai piutang usaha dalam pembukuan akuntansi dan bukan termasuk dalam kategori debit itu sendiri.

Debit dan kredit digunakan untuk mencatat perubahan nilai dalam berbagai akun, termasuk aset seperti piutang, dan masing-masing memiliki fungsinya sendiri dalam mencatat transaksi keuangan.

Advertisement
Bagikan Jika Bermanfaat

Leave a Comment

Scroll to Top