Akulaku adalah salah satu perusahaan pinjaman online (pinjol) yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perusahaan ini menawarkan berbagai produk pinjaman, mulai dari pinjaman tunai, pinjaman barang, hingga pinjaman modal usaha.
Seperti pinjol pada umumnya, Akulaku juga memiliki tim debt collector (DC) yang bertugas untuk menagih tagihan nasabah yang menunggak.
DC Akulaku tersebar di seluruh Indonesia, sehingga nasabah yang memiliki tunggakan tagihan Akulaku di daerah mana pun tetap berpotensi untuk dikunjungi.
Apakah Benar Akulaku Menagih Lewat WA?
DC Akulaku akan menghubungi nasabah melalui WA untuk mengingatkan nasabah untuk membayar tagihannya. Namun, penting untuk diingat bahwa hanya nomor WA resmi Akulaku yang dapat digunakan untuk menagih tagihan. Nomor WA resmi Akulaku adalah +62 811-1912-0548.
Jika Anda menerima pesan WA dari nomor yang tidak dikenal yang mengaku sebagai DC Akulaku, sebaiknya Anda tidak membalas pesan tersebut. Anda juga dapat melaporkan pesan tersebut ke Akulaku melalui aplikasi Akulaku atau ke call center Akulaku di nomor 1500920.
Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari penipuan via WA yang mengatasnamakan Akulaku:
- Pastikan bahwa nomor WA yang menghubungi Anda adalah nomor WA resmi Akulaku. Nomor WA resmi Akulaku adalah +62 811-1912-0548.
- Jangan pernah memberikan informasi pribadi Anda, seperti KTP, nomor rekening, atau kode OTP, kepada pihak yang tidak Anda kenal.
- Jika Anda merasa ragu, Anda dapat menghubungi Akulaku melalui aplikasi Akulaku atau ke call center Akulaku di nomor 1500920.
Jabodetabek
Daerah metropolitan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) merupakan salah satu wilayah yang paling banyak dikunjungi oleh DC Akulaku.
Hal ini karena Jabodetabek merupakan wilayah dengan jumlah penduduk yang besar dan tingkat ekonomi yang tinggi.
Kota-kota Besar Lainnya
Kota-kota besar lainnya di Indonesia, seperti Bandung, Surabaya, Medan, Makassar, dan Semarang, juga menjadi sasaran DC Akulaku. Hal ini karena kota-kota besar tersebut memiliki jumlah penduduk yang banyak dan tingkat ekonomi yang beragam.
Daerah-daerah Terpencil
Meskipun Akulaku memiliki reputasi yang kurang baik dalam hal penagihan, perusahaan ini tetap memiliki komitmen untuk menagih tagihan nasabahnya hingga ke daerah-daerah terpencil. Hal ini karena Akulaku ingin memastikan bahwa semua nasabahnya membayar tagihan mereka tepat waktu.
Kapan DC Akulaku Datang ke Rumah?
DC Akulaku biasanya akan datang ke rumah nasabah setelah 4 bulan tidak membayar tagihan. Namun, ada juga beberapa kasus di mana DC Akulaku datang lebih awal, misalnya setelah 2 bulan tidak membayar tagihan.
DC Akulaku biasanya akan datang ke rumah nasabah pada pagi atau sore hari. Mereka akan memperkenalkan diri dan menanyakan apakah nasabah memiliki tunggakan tagihan Akulaku. Jika nasabah mengakui bahwa memiliki tunggakan, DC Akulaku akan meminta nasabah untuk segera membayar tagihannya.
Cara Menghadapi DC Akulaku?
Jika Anda dikunjungi oleh DC Akulaku, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan, yaitu:
- Bersikaplah tenang dan kooperatif. Jangan panik atau marah saat menghadapi DC Akulaku. Cobalah untuk tetap tenang dan kooperatif agar situasi tidak semakin memanas.
- Berikan identitas diri Anda. DC Akulaku berhak meminta identitas diri Anda, seperti KTP atau SIM. Berikan identitas diri Anda dengan sukarela agar proses penagihan berjalan lancar.
- Akui jika Anda memiliki tunggakan. Jika Anda memiliki tunggakan tagihan Akulaku, mengakuinya adalah hal yang terbaik. Hal ini akan membuat proses penagihan berjalan lebih cepat.
Berusahalah untuk membayar tagihan Anda. Jika Anda memiliki kemampuan, usahakan untuk membayar tagihan Anda sesegera mungkin. Hal ini akan membuat Anda terhindar dari masalah yang lebih serius.
Tips Menghindari DC Akulaku
Untuk menghindari DC Akulaku, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut:
- Bayarlah tagihan Anda tepat waktu. Hal ini adalah cara terbaik untuk menghindari DC Akulaku.
- Jangan mengajukan pinjaman yang melebihi kemampuan Anda. Jika Anda mengajukan pinjaman yang melebihi kemampuan Anda, Anda akan lebih berisiko untuk menunggak tagihan.
Pelajari dengan baik syarat dan ketentuan pinjaman sebelum mengajukannya. Dengan memahami syarat dan ketentuan pinjaman, Anda akan lebih siap untuk menghadapi kemungkinan-kemungkinan yang terjadi, termasuk kemungkinan untuk tidak dapat membayar tagihan.