Harga Umroh 2 Orang Cukup Siapkan Dana Segini

Umroh adalah salah satu ibadah yang diimpikan oleh banyak umat Islam di seluruh dunia. Umroh adalah ibadah yang dilakukan dengan mengunjungi tanah suci Makkah dan Madinah di Arab Saudi.

Umroh berbeda dengan haji, karena umroh dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun, sedangkan haji hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu.

Pergi Umroh memiliki banyak manfaat, baik secara spiritual maupun material. Secara spiritual, umroh dapat menghapuskan dosa-dosa dan meningkatkan keimanan.

Untuk dapat melaksanakan umroh, tentu saja dibutuhkan biaya yang tidak sedikit. Biaya umroh terdiri dari beberapa komponen, seperti tiket pesawat, visa, transportasi, akomodasi, makanan, dan ziarah. Biaya umroh juga dapat berbeda-beda tergantung pada faktor-faktor seperti musim, permintaan, inflasi, dan paket yang dipilih.

Harga Umroh 2 Orang Cukup Siapkan Dana Segini

Lalu, berapa sih biaya umroh untuk 2 orang? Apakah ada perbedaan biaya umroh untuk 2 orang dan 4 orang? Bagaimana cara menabung untuk biaya umroh?

Paket Biaya Umroh untuk 2 Orang

Biaya umroh untuk 2 orang tentu saja bergantung pada jenis paket yang dipilih. Ada berbagai macam paket umroh yang ditawarkan oleh berbagai agen perjalanan, mulai dari paket reguler, paket hemat, paket plus (dengan destinasi tambahan), hingga paket VIP.

Paket reguler adalah paket umroh yang paling standar dan banyak diminati. Paket ini biasanya memiliki durasi sekitar 9 hari dan menyediakan fasilitas yang cukup memadai.

Paket hemat adalah paket umroh yang lebih murah namun dengan fasilitas yang lebih sederhana. Paket ini biasanya memiliki durasi sekitar 7 hari dan cocok untuk jamaah yang memiliki anggaran terbatas.

Paket plus adalah paket umroh yang menambahkan destinasi lain selain Makkah dan Madinah, seperti Turki, Dubai, Mesir, atau Yordania. Paket ini biasanya memiliki durasi sekitar 12 hari dan cocok untuk jamaah yang ingin berwisata sekaligus beribadah.

Paket VIP adalah paket umroh yang paling mewah dan mahal. Paket ini biasanya memiliki durasi sekitar 10 hari dan menyediakan fasilitas yang sangat berkualitas.

Untuk mendapatkan gambaran tentang biaya umroh untuk 2 orang, kami akan mengambil contoh beberapa paket umroh dari Alsha Tours, salah satu agen perjalanan umroh yang terpercaya dan berpengalaman.

Tabel Biaya Umroh 2 Orang

Berikut ini adalah tabel perbandingan biaya umroh untuk 2 orang dari beberapa paket Alsha Tours:

Paket Durasi Maskapai Hotel Mekkah Hotel Madinah Biaya per Orang
Umroh Maulid 9 Hari Oman Air Fajr Badie2 Jawharat ArRasheed Rp 24 Juta
Umroh Spektakuler 9 Hari Garuda Indonesia Fajr Badie2 Andalus Rp 26 Juta
Umroh Spektakuler 9 Hari Oman Air Nosour Mohagreen Jawharat ArRasheed Rp 25 Juta
Umroh Spektakuler 9 Hari Oman Air Hilten Convention Harmony Rp 29 Juta
Umroh Spektakuler 9 Hari Garuda Indonesia Azka Safa Concord Alkhair Rp 28 Juta
Umroh Reguler + Thaif 9 Hari Saudi Airlines Fajr Badie2 Andalus Rp 29 Juta
Umroh Reguler + Thaif 9 Hari Saudi Airlines Anjum Royal Andalus Rp 32 Juta

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa biaya umroh untuk 2 orang berkisar antara Rp 48 juta hingga Rp 64 juta, tergantung pada paket yang dipilih.

Biaya ini belum termasuk biaya tes PCR dan karantina, yang dapat menambah sekitar Rp 5 juta per orang. Biaya ini juga dapat berubah setiap tahun, tergantung pada kebijakan pemerintah Arab Saudi dan agen perjalanan.

Perbedaan Biaya Umroh untuk 2 Orang dan 4 Orang

Apakah ada perbedaan biaya umroh untuk 2 orang dan 4 orang? Jawabannya adalah ada. Perbedaan biaya umroh untuk 2 orang dan 4 orang biasanya terletak pada biaya akomodasi.

Biaya akomodasi adalah biaya yang dikeluarkan untuk menyewa hotel atau apartemen selama di Makkah dan Madinah.

Biaya akomodasi dapat bervariasi tergantung pada kualitas dan lokasi penginapan yang dipilih. Semakin dekat dengan Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, semakin mahal biaya akomodasinya. Semakin bagus fasilitas dan layanan yang ditawarkan, semakin mahal pula biaya akomodasinya.

Biaya akomodasi juga dipengaruhi oleh jumlah orang yang menginap di satu kamar. Biasanya, agen perjalanan akan menawarkan pilihan kamar dengan kapasitas berbeda-beda, seperti kamar single (untuk satu orang), kamar double (untuk dua orang), kamar triple (untuk tiga orang), atau kamar quad (untuk empat orang).

Jika kamu berangkat umroh berdua, maka kamu akan mendapatkan kamar double, yang artinya kamu akan berbagi kamar dengan pasanganmu.

Jika kamu berangkat umroh berempat, maka kamu akan mendapatkan kamar quad, yang artinya kamu akan berbagi kamar dengan tiga orang lainnya.

Perbedaan biaya akomodasi Umroh

Perbedaan biaya akomodasi antara kamar double dan kamar quad biasanya cukup signifikan. Kamar double biasanya lebih mahal daripada kamar quad, karena memiliki ruang yang lebih luas dan privasi yang lebih tinggi.

Kamar quad biasanya lebih murah daripada kamar double, karena memiliki ruang yang lebih sempit dan privasi yang lebih rendah.

Untuk memberikan ilustrasi, kami akan mengambil contoh paket umroh spektakuler dari Alsha Tours dengan maskapai Oman Air dan hotel Nosour Mohagreen di Mekkah dan Jawharat ArRasheed di Madinah.

Berikut ini adalah tabel perbandingan biaya akomodasi antara kamar double dan kamar quad:

Jenis Kamar Biaya Akomodasi per Orang
Kamar Double Rp 25 Juta
Kamar Quad Rp 23 Juta

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa biaya akomodasi untuk kamar double adalah Rp 25 juta per orang, sedangkan biaya akomodasi untuk kamar quad adalah Rp 23 juta per orang. Artinya, ada selisih biaya akomodasi sebesar Rp 2 juta per orang antara kamar double dan kamar quad.

Jika kita menghitung selisih biaya akomodasi untuk dua orang dan empat orang, maka kita akan mendapatkan hasil sebagai berikut:

  • Selisih biaya akomodasi untuk dua orang = Rp 2 juta x 2 = Rp 4 juta
  • Selisih biaya akomodasi untuk empat orang = Rp 2 juta x 4 = Rp 8 juta

Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa biaya umroh untuk empat orang lebih murah daripada biaya umroh untuk dua orang sebesar Rp 4 juta. Ini karena biaya akomodasi untuk empat orang lebih murah daripada biaya akomodasi untuk dua orang sebesar Rp 8 juta.

Apakah harus haji dulu baru umroh?

Tidak, tidak harus haji dulu baru umroh. Haji dan umroh adalah dua ibadah yang berbeda. Haji adalah ibadah yang wajib bagi umat Muslim yang mampu baik dalam kesehatan maupun finansial, sedangkan umroh adalah ibadah yang sunnah.

Jadi, Anda dapat memilih untuk melakukan umroh terlebih dahulu atau haji terlebih dahulu sesuai dengan kemampuan dan keinginan Anda. Namun, jika Anda hanya mampu untuk memenuhi salah satu, antara daftar haji atau melaksanakan umrah maka sebaiknya dahulukan haji.

Apa saja rukun umroh?

Rukun umroh adalah rangkaian aktivitas yang dilakukan dalam ibadah umroh. Dalam rukun umroh, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan agar ibadah umrohmu sempurna atau sah. Berikut ini adalah 5 rukun umroh yang harus kamu lakukan:

  • Niat/Ihram: Orang yang akan melakukan ibadah umroh menggunakan pakaian ihram (tanpa jahitan) dan melafazkan niat dari Miqat (titik awal memulai ibadah umroh).
  • Tawaf: Tawaf yakni mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali. Titik awal Thawaf ini dimulai dari Hajar Aswad dan dianjurkan untuk mengusap Hajar Aswad ketika melewatinya.
  • Sa’i: Sa’i adalah berlari-lari kecil dari bukit Shafa ke bukit Marwah. Rukun umroh yang satu ini dilakukan sebanyak tujuh kali.
  • Tahallul: Tahallul bermakna melepaskan diri dari larangan ihram seperti mencukur rambut atau menggunting rambut paling sedikit tiga helai rambut.
  • Tertib: Rukun umroh yang terakhir adalah tertib. Tertib memiliki maksud bahwa para jama’ah ibadah umroh harus melaksanakan segala rukun umroh satu persatu atau sesuai urutan dan aturan yang ditetapkan.

Yang membatalkan umroh

Menurut Syaikh Abdul Azhim bin Badawi al-Khalafi, ada dua hal yang dapat membatalkan ibadah haji/umroh, yaitu:

Melakukan jima’ (senggama): Ibadah haji kita akan batal bila melakukan jima’ sebelum melontar jumrah aqabah².

Meninggalkan salah satu rukun haji/umroh: Bila seorang jamaah haji/umroh meninggalkan salah satu rukun haji/umroh maka ibadah haji/umrohnya dikatakan tidak sah dan batal².

Selain itu, ada beberapa hal lain yang dapat membatalkan umroh, seperti kehamilan, sakit yang berat, haid bagi wanita, jenazah yang belum dikuburkan, dan niat membatalkan umroh.

Apakah suami istri bisa satu kamar saat umroh?

Sesuai dengan regulasi laki-laki dan perempuan tidak boleh sekamar termasuk jika mereka suami istri.

Namun, menurut Kementerian Agama Republik Indonesia, suami dan istri diizinkan berangkat umroh satu kamar jika mereka telah mengajukan aplikasi umroh bersama dan memiliki izin dari pemerintah.

Jadi, sebaiknya Anda menghubungi pengurus umroh di tempat Anda berangkat untuk memastikan Anda memiliki persyaratan yang diperlukan untuk berangkat bersama.

Tidak boleh dilakukan saat umroh?

Ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat umroh, yaitu:

  1. Memotong/mencukur/mencabuti rambut atau bulu badan.
  2. Memotong kuku.
  3. Memakai minyak wangi.
  4. Menutup kepala langsung bagi laki-laki.
  5. Menggunakan cadar dan sarung tangan bagi perempuan.
  6. Memakai baju atau pakaian yang dijahit sesuai dengan bentuk tubuh.
  7. Berburu hewan buruan darat.
  8. Melakukan akad nikah, menikahkan, dan melamar.

Apakah boleh memakai celana dalam saat ihram?

Menurut Syaikh Abdul Azhim bin Badawi al-Khalafi, salah satu larangan ihram dari kaum laki-laki adalah memakai pakaian yang berjahit.

Dengan adanya aturan tidak boleh memakai kain berjahit ini, kemudian memunculkan inovasi-inovasi inisiatif masyarakat untuk menyiasati larangan pemakaian kain berjahit.

Salah satu inovasi yang terjadi di masyarakat adalah dengan pembuatan celana dalam (cawat) ihram. Namun, perlu difahami bahwa yang namanya jahitan dalam larangan ihram ini tidak hanya jahitan yang terbuat dari benang yang disusun dengan susunan rapi, namun bisa juga kain yang dijahit dengan tangan sendiri dengan arti ditali. Itu namanya juga dijahit.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa memakai celana dalam dalam bentuk apapun dalam kondisi ihram hukumnya adalah haram dan mengharuskan pelanggarnya membayar dam.

Sengaja melanggar aturan ini hukumnya haram dan wajib membayar fidyah, namun jika ada kebutuhan mendesak, maka hukumnya tidak haram namun tetap wajib membayar fidyah.

Bacaan niat melaksanakan umrah?

Untuk melaksanakan umroh, Anda harus mengucapkan niat umroh terlebih dahulu. Berikut adalah bacaan niat umroh dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya:

نَوَيْتُ العُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهَا لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بعُمْرَة
Nawaitul ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma ‘umratan
Artinya: “Aku niat melaksanakan umrah dan berihram karena Allah SWT. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah untuk berumroh.”

Setelah mengucapkan niat umroh, Anda dapat melanjutkan dengan melakukan ibadah umroh sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan.

Umroh dapat memberikan pengalaman yang berharga dan menambah wawasan. Umroh juga dapat menjadi sarana untuk bersilaturahmi dengan saudara-saudara seiman dari berbagai negara.

Advertisement
Bagikan Jika Bermanfaat

Leave a Comment

Scroll to Top