Saldo rekening BRI yang berkurang sendiri tentu menimbulkan kekhawatiran bagi nasabah. Pasalnya, saldo yang berkurang bisa saja merupakan uang yang telah ditabung atau hasil dari kerja keras.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab saldo BRI berkurang sendiri agar dapat mengambil tindakan yang tepat.
Berapa jumlah Saldo di ATM BRI Agar Tidak Terpotong?
Jumlah saldo di ATM BRI agar tidak terpotong tergantung pada jenis rekening dan biaya administrasi bulanan yang dikenakan.
Untuk rekening BRI BritAma, saldo minimal agar tidak terpotong biaya administrasi bulanan adalah Rp10.000.000. Jika saldo rekening BRI BritAma di bawah Rp10.000.000, maka biaya administrasi bulanan sebesar Rp17.500 akan dipotong dari rekening.
Sedangkan untuk rekening BRI Simpedes, saldo minimal agar tidak terpotong biaya administrasi bulanan adalah Rp5.000.000. Jika saldo rekening BRI Simpedes di bawah Rp5.000.000, maka biaya administrasi bulanan sebesar Rp10.000 akan dipotong dari rekening.
Selain biaya administrasi bulanan, saldo BRI juga dapat berkurang karena tagihan bulanan, transfer antarbank, pembayaran dengan kartu debit, transaksi melalui ATM, penyalahgunaan rekening, atau kerugian akibat skimming. Oleh karena itu, nasabah perlu mengecek mutasi rekening secara berkala untuk memantau transaksi yang terjadi di rekening.
Penyebab saldo BRI berkurang sendiri
Salah satu penyebab saldo BRI berkurang sendiri yang paling umum adalah karena biaya administrasi bulanan.
Biaya administrasi merupakan biaya yang dikenakan oleh bank kepada nasabah untuk menutupi biaya operasional bank. Besaran biaya administrasi bulanan BRI bervariasi, tergantung pada jenis rekening yang dimiliki nasabah.
Untuk rekening BRI BritAma, biaya administrasi bulanan sebesar Rp17.500. Sedangkan untuk rekening BRI Simpedes, biaya administrasi bulanan sebesar Rp10.000. Biaya administrasi bulanan akan dipotong secara otomatis setiap tanggal 10 setiap bulannya.
Tagihan bulanan
Jika nasabah memiliki tagihan bulanan yang ditagih melalui autodebet, saldo rekening BRI juga akan berkurang secara otomatis. Tagihan bulanan yang dapat ditagih melalui autodebet antara lain tagihan listrik, air, telepon, internet, kartu kredit, dan lain-lain.
Nasabah dapat mengecek daftar tagihan bulanan yang dapat ditagih melalui autodebet di aplikasi BRI Mobile atau website BRI. Nasabah juga dapat mengatur jumlah tagihan yang akan dipotong otomatis melalui aplikasi BRI Mobile atau website BRI.
Transfer antarbank
Jika nasabah melakukan transfer antarbank, saldo rekening BRI juga akan berkurang sebesar nominal transfer yang dilakukan. Biaya transfer antarbank BRI bervariasi, tergantung pada bank tujuan transfer.
Nasabah dapat mengecek biaya transfer antarbank BRI di website BRI.
Pembayaran Dengan Kartu Debit
Jika nasabah melakukan pembayaran dengan kartu debit BRI, saldo rekening BRI juga akan berkurang sebesar nominal pembayaran yang dilakukan. Biaya pembayaran dengan kartu debit BRI bervariasi, tergantung pada merchant tempat pembayaran dilakukan.
Nasabah dapat mengecek biaya pembayaran dengan kartu debit BRI di aplikasi BRI Mobile atau website BRI.
Transaksi Melalui ATM
Jika nasabah melakukan transaksi melalui ATM BRI, saldo rekening BRI juga akan berkurang sebesar nominal transaksi yang dilakukan. Biaya transaksi melalui ATM BRI bervariasi, tergantung pada jenis transaksi yang dilakukan.
Nasabah dapat mengecek biaya transaksi melalui ATM BRI di website BRI.
Penyalahgunaan Rekening
Jika rekening BRI disalahgunakan oleh orang lain, saldo rekening juga dapat berkurang. Penyalahgunaan rekening dapat berupa penarikan tunai, transfer, atau pembelian online.
Nasabah dapat mengecek mutasi rekening secara berkala untuk memantau transaksi yang terjadi di rekening. Jika terdapat transaksi yang tidak dikenal, nasabah dapat segera melaporkannya ke BRI.
Kerugian Akibat Skimming
Skimming adalah tindakan pencurian data kartu debit atau kredit dengan menggunakan alat skimmer. Alat skimmer biasanya dipasang di mesin ATM atau EDC.
Jika kartu debit atau kredit BRI terkena skimming, saldo rekening juga dapat berkurang. Nasabah dapat mengecek mutasi rekening secara berkala untuk memantau transaksi yang terjadi di rekening. Jika terdapat transaksi yang tidak dikenal, nasabah dapat segera melaporkannya ke BRI.
Tips Mencegah Saldo BRI Berkurang Sendiri
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah saldo BRI berkurang sendiri:
Cek mutasi rekening secara berkala. Dengan mengecek mutasi rekening secara berkala, nasabah dapat memantau transaksi yang terjadi di rekening. Jika terdapat transaksi yang tidak dikenal, nasabah dapat segera melaporkannya ke BRI.
Aktifkan notifikasi transaksi. Dengan mengaktifkan notifikasi transaksi, nasabah akan menerima notifikasi setiap kali terjadi transaksi di rekening. Hal ini dapat membantu nasabah untuk mengetahui transaksi yang terjadi di rekening.
Gunakan PIN yang kuat. PIN yang kuat dapat membantu mencegah penyalahgunaan rekening. PIN yang kuat memiliki kombinasi angka dan huruf yang tidak mudah ditebak.
Hati-hati saat menggunakan ATM. Hindari menggunakan ATM yang sepi atau tidak terawat. Pastikan mesin ATM masih dalam kondisi baik dan tidak ada alat skimmer yang terpasang.
Jaga kerahasiaan kartu debit atau kredit. Jangan pernah memberikan kartu debit atau kredit kepada orang lain.
Demikianlah penjelasan mengenai penyebab saldo BRI berkurang sendiri. Semoga bermanfaat.