Obat sirup Pim-Tra-Kol adalah salah satu produk yang sering digunakan untuk meredakan gejala flu, seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, bersin, dan batuk.
Tersedia dalam beberapa varian, seperti Pim-Tra-Kol syrup Lemon, Cherry, dan Kids. Namun, apakah obat ini aman untuk dikonsumsi? Apakah obat ini mengandung etilen glikol (EG) atau dietilen glikol (DEG) yang berbahaya bagi kesehatan?
Etilen Glikol Dipakai Dimana?
Etilen glikol adalah senyawa kimia yang memiliki banyak kegunaan dalam industri dan produk konsumen. Beberapa contoh penggunaan etilen glikol adalah sebagai berikut:
- Sebagai bahan tambahan serat pada polyester, wadah yang menggunakan bahan PET, atau antifreeze dan pendingin pada mesin untuk semua kondisi cuaca.
- Sebagai pelarut, cat, plastik, dan kosmetik.
- Bahan untuk menghilangkan lapisan-lapisan es pada pesawat terbang, pendingin pada proses transfer yang menggunakan kontak dengan gas pemanas, serta AC.
Namun, etilen glikol juga berbahaya bagi kesehatan manusia dan hewan jika tertelan, karena dapat menyebabkan keracunan yang memengaruhi sistem saraf pusat, jantung, dan ginjal. Oleh karena itu, etilen glikol tidak boleh digunakan dalam produk obat sirup, dan harus diganti dengan propilen glikol yang lebih aman.
Kenapa Etilen Glikol Digunakan Untuk Obat?
Etilen glikol digunakan untuk obat karena merupakan senyawa pelarut yang dapat melarutkan beberapa kandungan obat yang tidak larut dalam air, seperti parasetamol.
Namun, penggunaan etilen glikol sebagai pelarut obat adalah salah dan berbahaya, karena etilen glikol dapat menyebabkan keracunan yang memengaruhi sistem saraf pusat, jantung, dan ginjal.
Oleh karena itu, etilen glikol harus diganti dengan propilen glikol atau polietilen glikol yang lebih aman dan tidak beracun.
Benarkah Pim-Tra-Kol Mengandung Etilen Glikol?
Etilen glikol dan dietilen glikol adalah bahan kimia yang biasanya digunakan sebagai pelarut, antifreeze, atau bahan baku plastik.
Bahan-bahan ini tidak boleh digunakan dalam produk obat sirup karena dapat menyebabkan keracunan yang berakibat fatal. Gejala keracunan EG atau DEG antara lain mual, muntah, sakit kepala, kejang, gagal ginjal, dan koma.
Untuk mencegah hal tersebut, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menetapkan persyaratan bahwa semua produk obat sirup untuk anak maupun dewasa tidak diperbolehkan menggunakan EG atau DEG.
Selain itu, BPOM juga melakukan pengawasan dan pengujian secara rutin terhadap produk obat sirup yang beredar di pasaran.
Menurut informasi dari PT PIM Pharmaceuticals
Produsen obat Pim-Tra-Kol, produk mereka tidak mengandung bahan baku EG dan DEG. Adapun sejumlah produk PIM Pharmaceuticals di antaranya Paracetamol, Pimacolin, Analpim Syrup Strawberry, Pimacolin Plus, dan Pim-Tra-Kol. Produk-produk ini telah terdaftar di BPOM dan telah memenuhi standar kualitas dan keamanan yang berlaku.
Oleh karena itu, obat sirup Pim-Tra-Kol dapat dikatakan aman untuk dikonsumsi, asalkan sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang tertera di label produk atau sesuai dengan anjuran dokter.
Obat ini mengandung paracetamol, ephedrine HCl, guaifenesin, chlorpheniramin maleat, dan oleum anisi yang memiliki fungsi masing-masing untuk meredakan gejala flu3.
Namun, Juga dapat menimbulkan efek samping, seperti reaksi alergi, mengantuk, pusing, mulut kering, atau gangguan pencernaan.
Jika Anda mengalami efek samping yang serius atau tidak kunjung membaik, segera hubungi dokter atau apoteker Anda. Selain itu, hindari mengonsumsi obat ini bersamaan dengan obat-obat lain yang dapat menimbulkan interaksi, seperti obat antidepresan, antikoagulan, atau antihistamin.
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan atau saran, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih.
